Minggu, 20 Februari 2011

-Perkenalan-

Hollaaa.....
Nama saya Budi Krisolita
Tapi anda dapat memanggil saya The Othersidez....
Saya suka mengamati mobil...
Jadi, dalam blog ini saya akan membahas tentang mobil yang saya sukai....
Jadi, selamat membaca...

Selasa, 08 Februari 2011

AE 86 Icon Initial-D

Pernah liat film jepang Initial-D kanh?
Pasti pernah...
Nah The Othersidez akan membahas salah satu mobil yang paling sering muncul dan milik tokoh utamanya...
Ya, itulah Toyota AE 86.....

A. Pengenalan
Generasi AE86 dari Toyota Corolla Levin dan Sprinter Trueno Toyota adalah mobil coupe yang diperkenalkan oleh Toyota pada tahun 1983 sebagai bagian dari generasi kelima Toyota Corolla line-up. Untuk tujuan singkat, kode insider-chassis dari "AE86" digunakan untuk menjelaskan seluruh jajaran. Dalam kode Toyota klasik, "A" merupakan mesin yang disertakan di dalam mobil (yang 3A dan 4A) dan E86 merupakan revisi 6 generasi kelima ( seri E80 ) dari model E yang merupakan Corolla. Perbedaan visual antara Levin dan Trueno adalah bahwa Levin memiliki model lampu yang tetap sedangkan trueno memiliki lampu model pop up. AE86 berpenggerak roda belakang. Pada tahun 1987 Toyota mengeluarkan versi limited dari mobil AE86 yaitu "Black Limited" dan langsung terjual habis pada tahunnya. Pada tahun 1987 mobil ini diganti menjadi Toyota AE92 yang menggunakan gerak roda depan FF dan juga pada tahun 1987 digantikan oleh roda depan drive AE92 Corolla/Sprinter. Di Jepang, AE86 juga dikenal sebagai Hachi-Roku atau "8-6".

B. Mesin 
AE86 memiliki mesin 4-silinder ber-bahan bakar injeksi - twin cam 1587 cc mesin 4A-GE di Jepang dan Eropa yang juga digunakan dalam generasi pertama Toyota MR2 (AW11). Mesin ini memiliki daya output maksimum 130 PS (96 kW) dan 110 lb·ft (150 N·m) kemudian turun menjadi 120 PS (88 kW) and 105 lb·ft (142 N·m). AE86 memiliki percepatan 5 dalam transimisi manual, dan kemudian ada juga pilihan otomatis. 4A-GE adalah mesin yang digunakan oleh AE86 dan AW11 yang dilengkapi oleh T-VIS (Toyota Variable Intake System). AE86 memiliki opsional Limited Slip Differential (LSD). Di Amerika Utara, mesin 4A-GEC dimodifikasi agar dapat digunakan untuk mematuhi peraturan emisi di California. Disana AE86 mempunyai tenaga sebesar 112 bhp (84 kW), dan 96 ft·lbf (136 Nm AE86 menggunakan rem cakram berventilasi. Mobil itu dilengkapi dengan tipe suspensi MacPherson strut independen suspensi di depan dan 4 link live axle with coil springs untuk bagian belakang. Stabilizer bar yang hadir pada kedua ujungny Di Amerika AE86 memiliki spec lebih rendah menggunakan mesin 1587 cc 4A-C unit SOHC, tidak memiliki LSD opsional, dan rem belakang drum. Juga, memiliki suspensi yang lebih lembut, dan perubahan pada interior. Model diubah dan dilengkapi dengan mesin 4A-GE dan 6,7 " untuk diferensial belakang, sementara 3A-U, 4A-U, dan model 4A-C memiliki diferensial lebih kecil yaitu 6,38" diferensial belakang. SR5 AE86 memiliki opsional transmisi otomatis, dan model GT-S (dengan GE DOHC mesin-4A) yang hanya memiliki 5 percepatan manual. 

C. Bodi 
Baik Levin dan Trueno varian tersebut ditawarkan model 2 pintu coupe atau 3 pintu yang disebut Liftback (atau yang disebut dengan hatchback). Baik Levin dan Trueno umumnya identik, selain lampu tetap, lampu persegi di Levin dan lampu pop-up di Trueno. perubahan pada bagian body dibuat pada tahun 1986 yang mengakibatkan lampu ekor yang berbeda untuk kedua model Levin dan Trueno, bersama dengan gaya coupe dan hatchback. Model yang dijual antara 1983-1985 yang biasanya disebut sebagai "Zenki" di AS, dan model yang dijual dari 1986-1987 disebut sebagai "Kouki".

D. Penutup
Ya, itu mungkin yang bisa The Othersidez  bagikan. Terima kasih atas perhatiannya...
:-)